TATA IBADAH
JUMAT AGUNG
Jumat, 03 April 2015.
PERSIAPAN :
Saat Teduh : Doa Pribadi, di iringi Solo Lagu KJ No
170 : 1,2 “Kepala yang
Berdarah...”
Penatua
menyalakan sebatang lilin.
PANGGILAN
BERIBADAH
Pnt : Jemaat yang dikasihi Tuhan……..Tujuh minggu berturut-turut, kita menapaki jejak-jejak perjalanan derita yang dialami oleh Tuhan kita
Yesus Kristus-sang Juruslamat. Kita menjadi
saksi : Tuduhan-tuduhan kepada-Nya yang penuh kepalsuan dan omong kosong, penangkapan yang cacat hukum , proses pengadilan yang semu dan pura-pura, pemutarbalikkan
kebenaran yang dilakukan oleh para tokoh agama dan para pemimpin, dan
sebagainya. Ahhhhhh........Yesus sungguh sangat menderita !! Bahkan sampai mati
di atas kayu salib. Semuanya ini terjadi karena : Cinta kasih-Nya kepada kita,
kepada saudara dan saya.
…………………………………….Saat teduh………………...………………...
Pnt : Hari ini, kita
memperingati peristiwa Kematian Tuhan kita Yesus Kristus. Ia telah mengerjakan
dan menyelesaikan dengan sempurna keselamatan untuk kita. Tidak ada jalan
keselamatan lain, selain melalui Dia, dan di dalam Dia.
Marilah sambil
berdiri, dengan penuh penghayatan akan kematian-Nya, kita puji nama-Nya.
Jemaat : (Berdiri) Menyanyi NKB.83:1-4 ( sementara lagu dinyanyikan Pelayan & Majelis
Jemaat
memasuki ruang kebaktian).
“Nun di
Bukit yang jauh”
1. Nun di bukit yang jauh, tampak kayu
salib, Lambang kutuk, nestapa, cela
Salib
itu tempat Tuhan Mahakudus menebus umat manusia
Reff : Salib
itu kujunjung penuh, hingga tiba saat ajalku
Salib itu kurangkul teguh, dan mahkota
kelak milikku.
2. Meski salib itu dicela, dicerca, bagiku
tiada taranya
Anak
domba kudus masuk dunia gelap, disalib kar’na dosa dunia. Reff....
3. Indahlah bagiku salib hina keji,
berlumuran darah-Nya kudus
Hilanglah
dosaku, sucilah hatiku, berkat kurban Yesus Penebus. Reff....
4. Ku setia tetap ikut jalan salib, meski
dirikupun dicela
Satu
saat kelak kudibawa pergi, ke tempat kemuliaan-Nya. Reff....
VOTUM &
SALAM
P :
Kebaktian Jemaat hari ini di sini untuk memperingati peristiwa kematian Tuhan
Yesus Kristus, jadilah di dalan nama
Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus.
J :
Bagi-Mu ya Allah Bapa, Putra dan Roh kudus, segala hormat dan kemuliaan kami
persembahkan, sebab Engkau-lah yang
layak dipuji dan disembah.
P : Berkat dan damai
sejahtera
Allah Tritunggal melimpah serta memelihara
umat-Nya yang datang beribadah kepada-Nya.
J :
Syukur kepada Bapa, Putera dan Roh Kudus, Amin. (duduk)
INTROITUS
P :
Membaca nats pembimbing...........
J : Menyanyi KJ. 177 :1,3
“Golgota,
Tempat Tuhanku Di salib”.
1. Golgota, tempat Tuhanku di salib dan
dicela
Agar
dunia damai pula dengan Allah Khaliknya
Dari sanalah mengalir sungai kasih
kurnia
Bagi orang yang berdosa, yang memandang
Golgota.
2. Mari kita muliakan, cinta kasih Penebus
Dosa kita Dia hapus, dengan darah yang
kudus
Ia taat sampai mati, pada salib Golgota
Kita hidup oleh Dia, Puji Tuhan
s’lamanya.
PENGAKUAN DOSA
Pnt : Marilah kita
merendahkan diri dihadapan Tuhan dan mengakui segala dosa kita kepada-Nya.
“Ya Bapa yang
maha kudus dan penuh pengasihan, kami mengaku kepada-Mu bahwa kami selalu bersalah, baik dalam pikiran, perkataan dan perbuatan kami. Kami
selalu melawan firman dan kehendak-Mu dalam segala hal. Kami lebih mengutamakan
keinginan-keinginan dan nafsu-nafsu kami ya Tuhan. Ampuni kami ya Tuhan......
J :
Menyanyi, PKJ no.
43 : 1
Tuhan kami berlumuran dosa, Tuhan sudilah ampuni kami
Pnt :
Kami punya banyak sekali kelemahan dan kekurangan, kami sering salah
paham
dengan sesama kami karena lebih mementingkan diri dalam banyak hal. Kami cenderung untuk tidak mau tahu
dengan orang lain, terutama dengan mereka yang miskin, susah, sakit, menderita,
diperlakukan tidak adil dan tidak manusiawi.
Ampuni kami ya Tuhan...
J :
(Menyanyi) Tuhan, kami
berlumuran dosa, Tuhan sudilah ampuni kami
Pnt : Sebagai gereja yang telah Kau utus di dalam dunia ini,
seringkali kami menjadi gereja yang tertutup, ng kurang bahkan tidak peduli
terhadap penderitaan umat-Mu disekitarnya, bahkan kami cenderung menjadi jemaat
atau gereja yang lebih suka untuk dilayani daripada melayani.... Ampuni kami semua ya Tuhan....
J : (Menyanyi)
Tuhan, kami berlumuran dosa, Tuhan sudilah ampuni kami
BERITA ANUGERAH
P : Tuhan
Yesus sendiri telah memikul dosa kita melalui kematian-Nya di kayu salib,
supaya kita yang telah mati oleh dosa, hidup
untuk kebenaran. Sebab beginilah firman Tuhan “Korban sembelihan kepada Allah
ialah jiwa yang hancur, hati yang patah dan remuk tidak akan Kau pandang hina ya Allah” (Maz 51
: 19). Firman-Nya
lagi : “Percayalah hai anak-Ku, dosa-Mu sudah
diampuni” (Mat 9 : 2)
J :
Menyanyi, NKB. 17:1
“Agunglah
kasih Allahku...”
Agunglah kasih Allahku, tiada yang
setaranya
Neraka dapat
direngkuh, kartikapun tergapailah
Kar’na kasihNya agunglah, Sang Put’ra
menjelma
Dia mencari yang sesat dan diampuniNya
Reff :
Oh, kasih Allah agunglah, Tiada bandingnya
Kekal teguh dan mulia, dijunjung umatNya
PUJI-PUJIAN (Jemaat
berdiri)
P :
Berbahagialah orang yang diampuni kesalahannya, yang
dosanya ditutupi
J : berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan, dan
yang tidak berjiwa penipu
P :
Dosaku ku beritahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidak
ku disembunyikan
J : Aku berkata : aku akan mengaku kepada Tuhan pelanggaran-pelanggaran ku,
dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku
P :
Banyak kesakitan diderita orang fasik
J :Tetapi orang percaya
kepada Tuhan dikelilingi dengan kasih setia
P :
Bersukacitalah dalam Tuhan
J : Dan bersorak-soraklah hai orang-orang benar, bersorak-sorailah hai
orang-
orang jujur
P+J : Menyanyi,
KJ 34 : 1
“Di Salib Yesus Di
Kalvari”
Di salib Yesus di Kalvari,
ku s’rahkan dosa ku yang keji
Oleh
darah-Nya aku bersih! Puji nama-Nya
Reff :
Puji, puji nama-Nya! Puji, puji nama-Nya
oleh darah-Nya aku bersih, puji nama-Nya
PEMBERITAAN
FIRMAN
Pnt : Berdoa dan
membaca Alkitab.......................”demikian
firman Tuhan”
P : Berbahagialah...............................................
Hosiana.
J : (Menyanyi)
Hosiana, Hosiana, Hosiana.
P : Berkhotbah.
PENGAKUAN IMAN (Jemaat berdiri)
Pelayan : Marilah kita mengikrarkan Pengakuan Iman GMIT demikian :
P+J :
Kami percaya kepada Allah, Bapa Yang Mahakuasa
yang adalah Allah di atas kami
yang menciptakan langit dan bumi
serta segala sesuatu berpasang-pasangan
supaya bersekutu dan saling melengkapi
yang mengasuh dan memelihara kami seperti seorang ibu
Kami percaya kepada Yesus Kristus, Anak Tunggal Bapa
yang adalah Allah di antara kami
yang adalah terang dunia
yang benar-benar Allah dan benar-benar manusia
yang oleh Roh Kudus lahir seperti kami dari seorang
perempuan
yang menjadi satu dengan kami dalam suka dan duka
yang mempersatukan kami dengan Allah, dengan sesama
dan dengan alam kami.
Ia memberikan kabar baik kepada orang miskin
memberi pembebasan kepada orang tertindas
menghukum para penindas
memberi penglihatan kepada orang buta
bergaul dengan orang-orang hina
mengampuni orang berdosa, memberkati anak-anak
dan menjadikan perempuan dan laki-laki sebagai
saksi-saksiNya
Dalam Dia pemerintahan Allah yang mendatangkan damai
sejahtera menjadi nyata.
Ia menderita demi kami dan untuk keselamatan kami
yang ditolak oleh para penguasa yang lalim
ditangkap dan dihakimi dalam pengadilan yang tidak adil
yang disalibkan demi kami, mati dan dikuburkan seperti
kami
yang telah bangkit pada Hari Minggu
dari antara orang mati sebagai sulung kami
naik ke sorga dan memegang segala kuasa di sorga dan di
bumi
dan akan datang kembali sebagai Hakim Yang Agung dalam
kemuliaan
Kami percaya kepada Roh Kudus
yang adalah Roh Pencipta dan Roh Pendamai
yang adalah Allah di dalam kami
yang bekerja bersama kami dan melalui roh kami
yang telah berbicara kepada leluhur dan pendahulu kami
yang berbicara juga kepada kami
Ia memanggil dan melengkapi kami untuk bersekutu,
bersaksi, beribadah, melayani dan menatalayani
Ia memberi hidup baru bagi kami
menumbuhkan iman, kasih dan pengharapan akan kebangkitan
di langit yang baru dan bumi yang baru
Kami mengaku bahwa Alkitab adalah Firman Allah oleh pekerjaan Roh Kudus
Kami mengaku bahwa gereja adalah Rumah Allah
Yesus Kristus adalah tiang induk di dalam rumah itu
Kami mengaku bahwa dunia adalah ladang kerja Allah
Gereja diutus Allah untuk menghadirkan syalom Allah dalam dunia
Kami mengaku bahwa Baptisan Kudus dan Perjamuan Kudus
memeteraikan kami sebagai milik Allah
Dalam Baptisan Kudus kami diterima sebagai anggota keluarga Allah
Perjamuan Kudus adalah wujud persaudaraan kami dalam Kristus
bersama dengan mereka yang miskin dan menderita
Dalam pengucapan syukur kepada Allah
kami mau mengiring Yesus
hidup kudus dan benar
melayani sesama
bekerja dalam dunia
dan bertekun dalam doa:
Datanglah, ya Kristus, Amin.
(Jemaat duduk)
PERSEMBAHAN
Dkn : Doa untuk persembahan
J :Menyanyi NKB No. 84 : 1, 2, 3, 4
“Ku Brikan Bagimu TubuhKu, Darah-Ku”
1. Kub’rikan bagiMu TubuhKu, darahKu
Engkaupun
Kutebus, selamat jiwamu
Bagimu Kub’ri hidupKu, apakah balasmu ?
2X
2. Takhta-Ku mulia, dan rumah yang gerlap
Telah Kutinggalkan, demi dunia gelap.
Kutinggalkan semuanya, apakah balasmu ?
2X
3. Ku sudah disesah, tersiksa dan pedih
Supaya hilanglah dosamu yang keji
Kupikul salib bagimu, apakah balasmu ?
2X
4. Dan dari rumah-Ku, Kubawa bagimu
Kes’lamatan penuh, ampunan, kasih-Ku
Bagimu Kub’ri kurnia : apakah balasmu ?
2X
DOA SYAFAAT
WARTA
JEMAAT
SUARA
GEMBALA
PUJIAN
JEMAAT (Jemaat berdiri) Menyanyi, NKB. 3 : 1,2
“
Terpujilah Allah “
1. Terpujilah Allah, nikmatNya besar,
begitu kasihNya, ‘tuk dunia cemar
Sehingga dib’rilah Put’raNya Kudus,
mengangkat manusia serta menebus
Reff :
Pujilah, Pujilah, Buatlah dunia
Bergemar, bergemar, mendengar suaraNya
Dapatkanlah Allah demi Put’ra-Nya,
b’ri puji padaNya sebab hikmatNya
2. Dan darah AnakNya-lah yang menebus,
mereka yang yakin ‘kan janji kudus
Dosanya betapapun juga keji, dihapus
olehNya, dibasuh bersih....Reff...
BERKAT
P : Marilah kita pulang untuk menjadi saksi bagi-Nya di tempat kita berada. Arahkanlah hati
dan pikiranmu kepada Tuhan, serta terimalah berkat-Nya :
“Anugerah Yesus
Kristus Tuhan kita, kasih Allah Bapa di dalam persekutuan Roh Kudus menyertai saudara sekalian!”
J :
(Menyanyi) Amin…...Amin…..Amin.
Saat Teduh
Pujian penutup :
Jemaat berdiri, menyanyi HYMNE GMIT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar